Textbook
Pola hidup sehat perspektif Al-Quran (Studi Tafsir Tematik : Pola Hidup Sehat dalam Al-Quran)
Al-Qurān merupakan kitab suci yang terakhir diturunkan Allah
Swt. dari Lauhul Mahfudz ke Baitul Izzah kemudian ke Nabi
Muhammad Rasulullah Saw. melalui perantara Malaikat Jibril (Ruhul
Amin) As. dalam tempo waktu kurang lebih 22 tahun, 2 bulan, 22 hari.
Seiring dengan perkembangan zaman semakin maju, kajian mengenai
Al-Qurān mengalami pengembangan berbagai fan ilmu, seperti ranah
hidup sehat perspektif Al-Qurān dan pola hidup sehat dalam kehidupan
sehari-hari. Kesehatan adalah salah satu faktor penentu seseorang
dalam kehidupan.
Untuk memahami pola hidup sehat perspektif Al-Qurān,
sebagai bahan tinjauan manusia dalam kehidupan dan relasi antara
pola hidup sehat dengan kualitas hidup, agar dalam kehidupan
seseorang bermanfaat, tidak sia-sia dengan rasa syukur, dan betapa
nikmatnya hidup sehat. Dalam skripsi ini penulis menggunakan
metode kualitatif dalam tafsir Mauḍu’i, sebab berkaitan dengan
masyarakat yang memiliki ragam bahasa, budaya, ekonomi dan
sebagainya. Arti Mauḍu’i yang dimaksud ialah hal yang dibicarakan
atau judul atau topik atau sektor, sehingga makna tafsir Mauḍu’i
berarti penjelasan ayat-ayat Al-Qurān yang mengenai satu
judul/topik/sektor pembicaraan tertentu.
Pola hidup sehat perspektif Al-Qurān tidak lepas dengan istilah
membersihkan diri atau kesucian. Bahkan tidak hanya itu menjaga pola
makan dan minum, kemudian kebiasaan yang dilakukan sehari-hari
baik kebiasaan bagus ataupun kebiasaan jelek. Mencakup dengan
kesehatan individu, kesehatan lingkungan, kesehatan nutrisi,
kesehatan ibu dan anak, kesehatan mental, dan kesehatan masyarakat.
227103021 | K IAT-22021 SYA p | Perpustakaan Pusat (Lantai 3) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain