Textbook
Pengaruh Penerapan Pendidikan Multikultural Terhadap Sikap Dan Budaya Toleransi Siswa Di SMP Negeri 1 Rajagaluh Kabupaten Majalengka
Pendidikan multikultural merupakan upaya dalam menghadapi keragaman,
diharapkan dalam penerapannya memberikan nilai-nilai yang membina siswa
untuk hidup berdampingan dengan keberagaman di dalamnya. Melalui pendidikan
multikultural peserta didik diharapkan dengan mudah memahami, menguasai,
memiliki kompetensi baik bersikap dan menerapkan nilai-nilai demokratis.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana penerapan pendidikan
multikultural, sikap dan budaya toleransi siswa, dan untuk mengetahui seberapa
besar pengaruh penerapan pendidikan multikultural terhadap sikap budaya
toleransi siswa di SMPN 1 Rajagaluh Kabupaten Majalengka.
Toleransi adalah kemampuan untuk menghormati sifat dasar, keyakinan,
dan prilaku yang dimiliki oleh orang lain.Budaya sekolah adalah kebiasaankebiasaan yang terbentuk dalam perjalanan panjang sekolah, dikembangkan
sekolah dalam jangka waktu yang lama dan menjadi pegangan serta diyakini oleh
seluruh warga sekolah sehingga mendorong munculnya sikap dan perilaku warga
sekolah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif. Desain
penelitian ini menggunakan dua variable yaitu X (Penerapan Pendidikan
Multikultural) dan variable Y (Sikap dan Toleransi Budaya). Populasi penelitian
ini adalah seluruh siswa-sisiwi kelas VIII SMP Negeri 1 Rajagaluh berjumlah
234 siswa dan siswi. Sample penelitian mengambil kelas VIII C dan kelas VIII D
berjumlah 35 siswa. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan angket dan dokumentasi. Teknik analis data menggunakan analisis
persentase, analisis lanjutan dengan perhitungan rumus korelasi product moment
Karl Pearson dan regresi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tingkat penerapan pendidikan
multikultural SMPN 1 Rajagaluh Kabupaten Majalengka 76,35% termasuk
kategori baik. (2) tingkat sikap dan budaya toleransi siswa SMPN 1 Rajagaluh
Kabupaten Majalengka 82,21% termasuk kategori sangat baik. (3) Koefisien
determinasi (R²) adalah 0,250 menunjukkan bahwa persentase pengaruh variabel
bebas sebesar 25%. Nilai signifikan sebesar 0,002 dan t hitung sebesar 3,320.
Karena nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 dan t hitung 3,320 lebih besar dari t
tabel 1,69236 maka Ho ditolak, artinya bahwa ada pengaruh penerapan
pendidikan multikultural terhadap sikap dan budaya toleransi siswa
227304009 | K IPS-22009 WIN p | Perpustakaan Pusat (Lantai 3) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain