Textbook
IMPLEMENTASI FIQH IBADAH MADZHAB SYAFI’I BAGI REMAJA MELALUI PROGRAM IKATAN REMAJA MUSLIM KARANGSARI (IRMUSKA) MASJID BAITUL MUTTAQIN BLOK MEGULU LOR DESA KARANGSARI KECAMATAN WERU KABUPATEN CIREBON
Ibadah merupakan hal yang penting untuk dipahami seluruh umat beragama
khususnya Agama Islam. Dalam islam, ibadah menjadi suatu perbuatan yang
bernilai pahala besar jika dikerjakan dengan ikhlas dan sepenuh hati. Bahkan
segala perbuatan yang mengatasnamakan Allah dalam setiap perbuatannya, akan
dinilai ibadah dan tentu saja mendapatkan pahala dari Allah SWT. Oleh karena
itu, penting sekali untuk memahami suatu ibadah, salah satunya dengan
mempelajari Fiqih Ibadah.Kurangnya pembelajaran rutin tentang fiqh ibadah
menjadi hambatan bagi para remaja yang ingin mengetahui ilmu tentang fiqh
ibadah terutama shalat 5 waktu. Pembelajaran yang ada di desa tersebut
cenderung lebih banyak pembelajaran dibidang Al-Qur’an daripada bidang fiqh.
Selain terfokus pada pembelajaran Al-Qur’an, juga lebih terfokus pada pengajian
rutin dan penerapan program yang telah ada pada program kegiatan yang sudah
dibuat.
Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui program
kegiatan,kualitas ibadah shalat 5 waktu serta faktor pendukung dan penghambat
pelaksanaan kegiatan IRMUSKA dalam peningkatan kualitas shalat 5 waktu
anggota Ikatan Remaja Muslim Karangsari (IRMUSKA) Masjid Baitul Muttaqin
Blok Megulu Lor Desa Karangsari Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan
teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara testruktur dan
dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaiut teknik reduksi data,
penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program kegiatan yang terdapat dalam
IRMUSKA sudah ada yang berkaitan dengan ibadah, kualitas ibadah remaja
khususnya anggota IRMUSKA sudah terbilang cukup baik dan berkembang.
Terlihat dari banyaknya pengetahuan tentang ibadah yang mereka lakukan.
Implementasi fiqh ibadah khususnya shalat 5 waktu baik pengetahuan secara
umum maupun kesesuaian dengan mazhab syafi’i telah menunjukkan kesesuaian
yang baik. Faktor yang mempengaruhi kegiatan IRMUSKA khususnya tabligh
akbar meliputi faktor kesibukkan, faktor keluarga, lingkungan masyarakat dan
kurangnya sumber daya manusia.
227301030 | K PAI-22030 VAN i | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain