Textbook
Peranan Pendidikan Pondok Pesantren Dalam Membentuk Kemandirian Belajar Santri Pondok Pesantren An-Nidhom Kota Cirebon
Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih ditemukannya santri yang
belum memiliki kemandirian dalam belajar, masih adanya santri yang belum biasa
mengatur waktu belajarnya dengan baik, belajar karena takut hukuman, dan santri
yang belum bisa mengelola keuangan dengan tepat.
Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui perananpendidikan
di pondok pesantren, untuk mengetahui kemandirian belajar dan untuk mengetaui
faktor yang membentuk kemandirian santri Pondok Pesantren An-Nidhom Kota
Cirebon.
Berawal dari kerangka penelitian bahwa pendidikan pondok pesantren
adalah bimbingan dan pengajaran yang diberikan oleh kyai kepada santri yang
tinggal di asrama sebagai upaya mengubah perilaku menuju kedewasaan.
Sedangkan kemandirian belajar adalah sebuah kesiapan untuk bertanggung jawab
atas proses belajar seseorang agar dapat memenihi kebutuhan dan tercapainya
tujuan yang diinginkan. Variabel dalam penelitian ini tergambarkan pada peranan
pondok pesantren sebagai variabel X dan kemandirian belajar santri pondok
pesanren An-Nidhom sebagai variabel Y.
Penyusunan skripsi ini bersifat kualitatif dan berasal dari dua jenis data,
yaitu data teoritik yang diperoleh dari buku yang ada hubungannya dengan
masalah skripsi untuk dijadikan rujukan dan kedua data empirik yang diperoleh
melalui penelitian terjun langsung ke objek penelitian yaitu seluruh lingkungan
pondok pesantren An-Nidhom dengan menggunakan teknik observasi, wawancara
dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan reduksi
data, penyajian data, dan verifikasi/kesimpulan data.
Hasil data dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa pendidikan pondok
pesantren An-Nidhom memiliki peranan sangat penting baik untuk santri maupun
masyarakat, terbukti dengan penerapan pendidikan sesuai indikator-indikator
peranan pendidikan pondok pesantren antara lain pendidikan melalui pembiasaan
dan latihan tanggung jawab serta penanaman sikap disiplin.Kemandirian santri
dapat terbentuk melalui pendidikan pondok pesantren, terbukti santri memiliki
sikap percaya diri, disiplin, inisiatif dan tanggung jawab sesuai indikator
kemandirian belajar. Faktor kemandirian belajar dipengaruhi oleh dua faktor yaitu
faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi kematangan umur dan
intelegensi. Sedangkan faktor eksternal meliputi faktor lingkungan dan dorongan
orang tua.
227301009 | K PAI-22009 ABD p | Perpustakaan Pusat (Lantai 3) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain